Pengertian Umum Pemrograman : Algoritma dalam bentuk Pseudocode & Flowchart


ezfile.my.id - Melanjutkan postingan beberapa hari yang lalu, yaitu Pengertian Umum Pemrograman : Algoritma, kali ini kita akan membahas tentang tatacara penulisannya.

Pengertian Umum Pemrograman : Algoritma dalam bentuk Pseudocode & Flowchart

1. Flowchart

Flowchart merupakan tatacara penulisan algoritma melalui bagan(chart) dengan simbol-simbol tertentu, yang menggambarkan prosedur suatu program secara berurutan dan menyeluruh.

Penulisannya sendiri bisa dengan tulisan tangan, maupun aplikasi/software pada suatu sistem operasi.
Adapun aplikasi pc yang bisa dipakai untuk menuliskan flowchart yaitu:

Penulisan Flowchart

Untuk menuliskan suatu algortima dengan flowchart, maka digunakan simbol-simbol berikut :
Contoh :
Start - Awal program.Ditandai dengan bagan terminal (mulai)
X, Y - Input, sedangkan Read berarti baca (membaca input dari tipe data X & Y)
P = X + Y - Disini bagan proses pengolahan terjadi.Ini berarti tipe data P merupakan hasil dari tipe data X ditambah tipe data Y
P >= 0 - Bagan decision, disinilah pilihan ditentukan yang benar dan salahnya.Jika X + Y hasilnya lebih besar atau sama dengan nol, maka dilanjutkan ke jalur Ya (true), dan sebaliknya.
Q = X * Y - Proses ini akan terjadi apabila hasil dari X + Y (nilai P) lebih besar atau sama dengan nol.
Q = X / Y - Proses ini akan terjadi apabila hasil dari X + Y (nilai P) dibawah nol (minus).
Print Q - Output, perintah Print berarti cetaj hasil dari Q, dari pilihan yang didapat (Ya atau Tidak).
Selesai - Akhir dari program.Bagannya sama seperti Start (terminal).

Pseudocode

Pseudocode merupakan tatacara menuliskan algoritma melalui kode-kode/kata-kata dengan cara yang bebas.Intinya, seorang programmer bisa mengungkapkan bahasa programnya melalui cara yang bebas, namun bisa difahami orang lain(bila nanti orang lain akan membacanya).

Struktur Pseudocode

1. Judul (Judul/Nama permasalahan(algoritma) yang dihadapi)
2. Deskripsi (Deklarasi variabel/konstanta)
3. Implementasi (Inti/Cara menyelesaikan permasalahan)
4. End (Akhir permasalahan(algoritma)).

Penulisan Pseudocode

Seperti yang saya bilang tadi, penulisan algoritma dengan pseudocode ini bebas, asalkan bisa difahami oleh programmernya sendiri, maupun orang yang akan membacanya.

Sebagai contoh, perhatikan pseudocode berikut.

Judul :
Menghitung Luas Segitiga

Deskripsi :
a * t = int
hasil = float

Implementasi :
baca (a, t)
hasil ← 0.5 * a * t
cetak (hasil)

End

Itulah contoh penulisan pseudocode menghitung luas segitiga.

Semoga bermanfaat !
Rekazed - All With Tech
Blogger Enthusiast | Suka menulis sejak tahun 2017

Posting Komentar

© EZ Learning. All rights reserved. Developed by Jago Desain